10 Alasan Mengapa NTT Layak Disebut 'Bali Baru'
Bali sebagai jendela pariwisata memang selalu menjadi incaran turis-turis internasional. Bila kita amati, Bali memiliki banyak faktor-faktor menarik yang menjadi magnet bagi wisatawan, seperti; budaya lokal yang unik, pantai yang indah, akses transportasi yang memadai, fasilitas yang lengkap, dan pantai-pantai yang indah.
Sebenarnya, Indonesia dengan gugusan pulau-pulau yang indah mempunyai destinasi wisata yang berpotensi menjadi Bali baru. Dari banyaknya destinasi yang indah, Provinsi Nusa Tenggara Timur layak menjadi the next Bali atau Bali Baru. Alasannya karena,
1. NTT memiliki Mbaru Niang, rumah adat unik yang hanya ada di Dusun Wae Rebo
Mbaru Niang terdiri dari 5 lantai dengan tinggi rumah mencapai 15 meter. Yang membuat rumah adat ini sangat unik karena keberadaannya yang hanya tinggal beberapa rumah saja. Maka dari itu, UNESCO telah menetapkan Mbaru Niang sebagai bagian dari warisan budaya dunia.
2. Bila Bali terkenal dengan Tari Kecaknya, NTT punya Tari Kataga lho
Tarian yang dipentaskan oleh beberapa pria lengkap dengan kostum khas peperangan memperagakan gerakan perang. Tari Kataga berasal Sumba, NTT dimana tarian ini ditampilkan warga untuk menyambut tamu atau acara budaya.
3. Selain itu, NTT juga punya pantai-pantai dengan kecantikan paripurna, Pink Beach contohnya
Jika kebanyakan pantai yang kamu temui di pulau Jawa berwarna putih, coklat, atau hitam, maka warna pasir Pantai Tangsi memiliki warna pink. Unyu bukan? Warna pink pada pasir pantai disebabkan karena pasir pantai telah tercampur dengan cangkang karang, Amuba Mikroskopis dengan cangkang tubuh berwarna merah, dan juga kalsium karbonat dari biota laut.
4. Kerennya lagi, kamu bisa melihat danau tiga warna di Flores, NTT! Nggak asing dengan Danau Kelimutu dong,
Danau Kelimutu mempunyai 3 warna yaitu merah, biru, dan putih. Namun, seiring berjalannya waktu, warna danau berubah-ubah seperti yang kamu lihat pada foto di atas. Mitosnya, danau yang berwarna biru merupakan tempat berkumpulnya arwah anak muda yang meninggal. Danau yang berwarna merah adalah tempat bersemayamnya arwah orang-orang yang melakukan kejahatan. Sedangkan pada danau yang berwarna putih merupakan tempat singgah arwah orang tua.
5. Nah, yang paling membanggakan, Pulau Komodo di NTT sudah diakui UNESCO sebagai situs warisan dunia
Tahukah kamu, meski Komodo banyak ditemukan di Pulau Komodo, Indonesia, ternyata hewan melata ini berasal dari Queensland Australia lho!
Setelah dilakukan penelitian, fosil yang ditemukan di Queensland menunjukan bahwa komodo berasal dari Australia empat juta tahun yang lalu dan bertahan kira-kira hingga 300.000 tahun lalu. Sumber informasi berasal dari sini.
6. Banyak spot diving menakjubkan yang bisa didapatkan di NTT, khususnya di Pulau Komodo
Lihat video di atas deh supaya kamu tahu betapa indahnya pemandangan bawah laut Pulau Komodo.
7. Bali punya makanan khas Lawar Kuwir, NTT juga punya makanan khas yang nggak kalah enak, namanya Catemak Jagung
Catemak Jagung adalah makanan penutup yang terbuat dari jagung, kacang hijau, dan labu. Setelah dipadukan dengan beberapa bumbu tradisional yang cenderung asin, hidangan ini sangat enak disantap saat masih hangat.
8. Untuk masalah hiburan malam, Party di bar-bar Labuan Bajo nggak kalah seru lho
Jika Bali punya banyak club-club malam dan NTB memiliki Gili Trawangan, maka NTT punya Labuan Bajo. Labuan Bajo dikenal sebagai kota kecil tempat berkumpulnya para backpacker dari berbagai negara dunia. Disanalah para wisatawan menghabiskan malam-malam untuk nongkrong di bar atau party. Paradise Bar salah satu bar yang paling seru untuk menikmati kehidupan malam Labuan Bajo.
9. Akses transportasi menuju NTT pun mudah, walaupun bandara-bandara di NTT terbilang kecil, tapi sangat membantu wisatawan untuk keluar masuk pulau
Total ada 14 bandar udara di Nusa Tenggara Timur, 1 bandara internasional dan 13 bandara domestik, yang siap mengantarkan wisatawan keluar masuk pulau. Ini menjadi nilai plus mengapa NTT layak menjadi Bali Baru.
10. Warga NTT hidup akur berdampingan meski berbeda-beda keyakinan
Sebagai contoh, dilansir dari BBC, atas inisiatif warga yang beragama islam bernama Ismail, sebuah gereja dibangun di Alor. Nama Ismail pun digunakan sebagai nama gereja tersebut.
***
Baca juga:
- 9 Alasan Mengapa NTB Layak Disebut Sebagai Bali Baru
- Selain 10 Destinasi yang Telah Ditetapkan Pemerintah, Tempat-tempat Ini Juga Layak Menjadi Bali Baru
- Wakatobi dan 9 Destinasi Baru Segera Geser Bali Sebagai Wisata Unggulan Indonesia
- Inilah Wujud & Raja Ampat Baru di Kabupaten Pesisir Selatan Sumbar
- Ini Wujud Morotai yang Dipersiapkan Menjadi Destinasi Wisata Kelas Dunia