Pendaki Gunung Merapi Dilarang Buat Api Unggun!
Kasus kebakaran yang sering terjadi di gunung tidak jauh dari kegiatan para pendaki gunung. Pembuatan api unggun yang tidak bertanggung jawab sering menjadi sebab kebakaran gunung. Selain itu, putung rokok yang dibuang sembarangan juga menjadi hal yang dikhawatirkan menjadi titik api penyebab kebakaran.
Jangan Buat Api Unggun! Jangan Buang Puntung Rokok Sembarangan!
Koordinator Tim SAR Barameru Merapi, Syamsuri, melakukan tindakan tegas untuk mencegah kebakaran hutan Gunung Merapi dengan menghimbau para pendaki untuk tidak membuat api unggun dan tidak membuang putung rokok secara sembarangan.
Dilansir dari Sindo News, Koordinator Perlindungan dan Pengamanan Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGM), Kurnia Adi Wirawan, mengatakan pihaknya mengimbau agar para pendaki yang naik tidak berbuat ceroboh saat menyalakan atau mematikan api unggun.
Kejadian kebakaran yang terjadi beberapa bulan yang lalu di Gunung Merapi dan Merbabu diindikasikan terjadi karena kecerobohan pendaki meninggalkan api unggun yang masih dalam keadaan menyala. Hingga kebakaranpun tak ter-elakkan.
Jangan Naik Sampai Puncak Merapi!
Selain menghimbau untuk tidak membuat api unggun dan tidak membuang putung roko sembarangan, pendaki Gunung Merapi juga tidak diperbolehkan untuk melakukan pendakian sampai ke puncak Merapi. Pasalnya, pasca erupsi tahun 2010 bebatuan menjadi sangat labil dan akan membahayakan pendaki.
***
Anda yang telah berencana untuk mendaki Gunung Merapi di liburan panjang ini sebaiknya mematuhi aturan baru ini. Meskipun belum pasti akan adanya denda yang akan dikenakan kepada pendaki yang melanggar. Namun, tak ada salahnya menjaga lingkungan saat mendaki.
Bawalah stok tabung gas yang lebih banyak guna menghangatkan Anda saat berada di camping ground untuk menyiasati larangan pembuatan api unggun. Jika Anda ingin melihat keindahan puncak Merapi, Anda bisa mendirikan tenda di Pasar Bubrah.
Di Pasar Bubrah Anda akan melihat puncak Merapi dengan jelas. Jadi, Anda tidak perlu membahayakan diri Anda untuk naik ke puncak Merapi yang memiliki medan bebatuan rawan saat dipijak.