Ikuti Kegiatan Voluntourism di Pulau Flores Dengan jadi Relawan Kopernik
Bagi Anda yang menginginkan pengalaman berbeda dalam perjalanan, Anda bisa mencoba mengikuti kegiatan voluntourism di Pulau Flores dengan menjadi relawan kopernik.
Dengan menjadi relawan Kopernik, liburan Anda akan lebih menantang sekaligus berguna bagi masyarakat setempat, dimana Anda akan menghabiskan banyak waktu bersama mereka. Kopernik akan mengajak Anda untuk berwisata sekaligus menjadi relawan dalam program #IDWomen4Energy, di mana Anda juga berkesempatan untuk bertemu dengan para ibu yang menginspirasi dari Indonesia Timur.
Foto diambil dari siniIbu Inspirasi atau Wonder Women ini merupakan pahlawan di tempat mereka tinggal, di mana mereka menjadikan teknologi tepat guna tersedia bagi teman, kerabat dan tetangga mereka, di mana akses terhadap listrik dan bahan bakar untuk memasak yang terjangkau sangatlah langka. Teknologi-teknologi ini mampu merubah hidup masyarakat karena mampu menghemat waktu dan uang keluarga, meningkatkan kesehatan dan keselamatan, mengurangi kerusakan lingkungan, dan membuka kesempatan wirausaha baru.
Ibu Inspirasi Kopernik juga menginspirasi orang lain dengan apa yang telah mereka dapatkan, yaitu penghasilan lebih untuk menghidupi keluarga, mendapatkan keterampilan wirausaha baru, dan mendapatkan rasa percaya diri lewat kemampuan mereka menjadi wirausaha mikro-sosial. Berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan dengan menjadi relawan Kopernik di Pulau Flores.
1. Bertemu langsung dengan Ibu Inspirasi
Dengan mengikuti program ini, bisa dipastikan Anda akan bertemu langsung denga para Ibu inspirasi. Contohnya Anda bisa berkenalan dengan Mama Mia, sorang Ibu yang telah berusia lebih dari 60 tahun, namun masih tetap mendedikasikan hidupnya ke desa-desa terpencil di Sekitar Larantuka.Baginya, program Ibu Inspirasi Kopernik adalah pilihan yang tepat. Sejak bergabung di program Ibu Inspirasi pada bulan Maret 2015, Mama Mia telah menjual lebih dari 365 unit teknologi. Dedikasinya pada masyarakat memang tidak perlu diragukan lagi, “Jika masyarakat senang, saya pun senang.” adalah kata-kata yang sering diucapkan Mama Mia.
Selain Mama Mia, ada juga Mama Rovina, seorang janda yang memiliki 2 orang anak. Sebelum bergabung dengan Kopernik, Mama Rovina memiliki keinginan untuk membangun rumah untuk anak-anaknya. Setelah bergabung dengan Kopernik di akhir 2013, Mama Rovina dapat menabung dari penjualan teknologi untuk pembangunan rumahnya dan akhirnya pada pertengahan 2015, ia mampu menyelesaikannya! Mimpi ia selanjutnya adalah menabung untuk sekolah anak-anaknya.
Kisah Mama Mia dan Mama Rovina tersebut hanya satu dari sekian banyak cerita lainnya yang belum terbagikan dari para Ibu Inspirasi yang luar biasa.
2. Berkenalan dengan teknologi tepat guna
Kopernik telah melibatkan perempuan Indonesia sejak 2011 untuk menjadikan teknologi energi bersih tersedia di wilayah terpencil. Salah satu teknologi tepat guna yang diperkenalkan yakni lampu tenaga surya, d.light S20 menggunakan LED dengan tingkat efisiensi tinggi sehingga dapat memberikan penerangan sampai dengan 8 jam dalam kondisi baterai terisi penuh. Lampu ini dapat memberikan penerangan dalam rentang 360 derajat pada berbagai jenis tempat.
Dengan menggunakan teknologi ini, kegiatan belajar, bekerja, atau memasak menjadi lebih mudah. Teknologi ini dapat menggantikan lampu pelita yang boros minyak tanah dan tidak baik bagi pernapasan,tentu sangat berguna bagi masyarakat daerah terpencil yang memiliki akses listrik terbatas.
Selain itu, ada juga saringan air Nazava, dengan teknologi yang dapat menyaring air mentah dan kotor menjadi air yang bersih dan siap diminum. Saringan air ini menggunakan keramik yang berisi perak dan karbon aktif yang dapat menyaring kotoran dan membunuh bakteri/mikroorganisme lain yang berbahaya. Saringan air Nazava tentu sangat bermanfaat untuk masyarakat di daerah terpencil yang kesulitan mendapatkan air bersih karena mereka tidak lagi harus mencari kayu bakar untuk merebus air minum. Masih banyak teknologi tepat guna lainnya dari Kopernik yang tentu sangat berguna untuk masyarakat!
3. Mempelajari banyak hal di Pulau Flores
Selama 2 minggu, Anda akan belajar banyak hal yang tidak bisa Anda temukan di tempat lain! Sebagai relawan Anda akan membantu field staff Kopernik bekerja melalui field office Kopernik di Larantuka, Flores Timur. Tugas-tugas field staff mencakup hal-hal seperti: mengeksekusi program Ibu Inspirasi; memberikan pelatihan untuk Ibu Inspirasi; menjaga dan membuat hubungan baik dengan mitra lokal; melakukan survey tech users; dan berbagai pekerjaan seru lainnya.
Selain itu, Anda juga merekam inspirasi yang didapat dari para Ibu Inspirasi ini dengan membuat tulisan, foto, video atau apa saja. Menebar inspirasi ke seluruh Indonesia, keren!
4. Menikmati keindahan Pulau Flores
Tak ada yang meragukan keindahan Pulau Flores setelah datang sendiri ke sana. Tentu ini adalah bonus yang pasti akan Anda dapatkan jika mengikuti program ini! Melihat keindahan alam Pulau Flores, dan menikmati keseruan Festival Nuhanera, festival tahunan di Pulau Lembata yang akan menampilkan serangkaian acara bahari: diving, snorkeling, pameran kapal-kapal, dan cultural expo dari masyarakat Lembata.
Anda tertarik untuk menjadi relawan Kopernik? Baca info lengkapnya di sini.