A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: Function create_function() is deprecated

Filename: controllers/Post.php

Line Number: 84

Backtrace:

File: /var/www/phinemo.com/html/apps/application/controllers/Post.php
Line: 84
Function: _error_handler

File: /var/www/phinemo.com/html/apps/application/controllers/Post.php
Line: 22
Function: autop

File: /var/www/phinemo.com/html/apps/index.php
Line: 315
Function: require_once

CONTEST


Suka Duka Seorang Travel Writer yang Nggak Banyak Orang Tahu

Wike Sulistiarmi — 19 March 2019

"Setiap pekerjaan punya suka dan duka tersendiri yang kadang tak Kamu tahu,"

Setiap orang memiliki beragam pekerjaan. Ada yang kerja sebagai pegawai negeri sipil, ada juga yang kerja di perusahaan swasta. Ada yang bilang, kerja di perusahaan swasta lebih enak daripada di perusahaan milik negara. Tapi, banyak juga pegawai negeri yang bicara sebaliknya. 

Mengintip suka cita menjadi seorang travel writer

menyeimbangkan hobi traveling Menyenangkan menjadi travel writer. Foto dari sini

Dari ribuan jenis pekerjaan, banyak orang merasa iri dengan pekerjaan seorang travel writer. Katanya sih, ini adalah pekerjaan yang diimpikan oleh sejuta umat. Membayangkan saja sudah tahu apa pekerjaan utama mereka, tentu saja jalan-jalan dan menulis (saja).

Belum lagi kalau tulisannya bermanfaat untuk para pembaca, tentu saja mendapatkan fans adalah hal yang mudah. Jika diumpamakan, travel writer adalah artis yang tak kasat mata. Ditambah lagi, jalan-jalanpun pasti gratis. Kerjanya pun bisa di mana saja dan kapan saja. Dan yang pasti, travel writer punya wawasan luas. Bikin iri banget deh pokoknya!

Dibalik suka cita, sebenarnya duka seorang travel writer juga banyak

kontes vlog Meski sering jalan-jalan, tapi banyak juga dukanya. Sumber foto

Mungkin dibayanganmu menjadi travel writer itu kerjanya cuma jalan-jalan gratis, nulis, ketemu orang baru, lalu makan gratis.

Iya sih, emang gitu. Tapi, tak semua penulis perjalanan bisa menikmati beragam fasilitas yang menurutmu enak banget itu.

Sebelum terjun ke lapangan, travel writer harus punya tujuan jelas. Harus buat proposal detail tentang tujuan liputan di kota atau tempat yang akan dikunjungi. Pun, ketika proposal sudah tembus, travel writer tak bisa sepenuhnya menikmati perjalanan, karena tujuannya kerja, bukan liburan.

Bukan hanya itu saja, mereka juga harus memperhatikan deadline dan jadwal terbit artikel biar nggak dimarahi Edior dan Boss. Bahkan jika travel writer (sedikit) salah menulis tips traveling dengan sudut pandang kurang pas akan dihujat para netizen.

Baca juga artikel menarik lainnya di sini:

Setiap pekerjaan ada suka dukanya, Kamu juga harus bangga dengan pekerjaanmu sekarang! Apapun itu!

kontes vlog Yuk ngevlog biar dapat hadiah! Sumber foto

Meskipun banyak orang bilang kalau travel writer adalah pekerjaan impian setiap orang, namun ada  juga dukanya. Kamu nggak perlu iri, karena setiap pekerjaan memiliki suka dukanya sendiri-sendiri. Nikmati, dan cobalah untuk bangga dengan pekerjaanmu.

Kalau udah bangga, Kamu bisa upload VLOG bertema "I Love My Job" biar bisa dapat hadiah total Rp 15 juta dari BPJS.

Penuhi syarat ini biar Kamu bisa menang!

  1. Umurmu minimal 18 tahun
  2. Like dan Follow akun BPJS Ketenagakerjaan
  3. Buat Vlogmu maksimal 90 detik
  4. Unggah Vlogmu ke Youtube atau Sosmedmu
  5. Embed/copy link yang ada di kolom Embed hasil upload di facebook/twitter/youtube dan salin di microsite www.jaminankerjaku.com
  6. Kontes VLOG "I Love My Job" ini akan berjalan pada 28 April–27 Mei 2017
  7. Pengumuman pemenang bakal diumumin tanggal 31 Mei 2017
  8. Pemenang akan dipilih 3 orang sebagai juara 1, 2, dan 3 serta pemenang favorit 2 orang dengan total hadiah Rp 15 Juta.

Mumpung masih ada waktu seminggu, buruan bikin Vlog Kamu dan menangkan hadiah menarik ini. Untuk info lebih lanjut, Kamu bisa kepo di sini.

Baca juga artikel lain di phinemo:

Bagikan artikel ini :