Video Tenda Terbang di Gunung Merbabu yang Gemparkan Media Sosial
"Mendaki memang hobi yang sudah biasa dilakukan banyak orang terutama para anak muda, tapi tak semua pendakian berakhir dengan bahagia,"
Beberapa minggu belakangan ini, cuaca di Gunung Merbabu memang sedang tidak baik. Angin kencang dan kabut tebal menyelimuti. Bahkan, angin yang begitu kencang mampu menyapu tenda pendaki hingga terbang ke langit! Video tenda terbang ini pun membuat gempat media sosial.
Video tersebut awalnya diunggah oleh seorang pendaki @jopi_lingga, lalu akun @mountainesia mengunggahnya kembali. Sontak, para netizen pun gempar hingga akhirnya viral di media sosial.
Diketahui, kejadian tenda terbang ini terjadi di Pos 3 Gunung Merbabu. Saat itu angin memang sedang berhenbus kencang. Para pendaki yang kebetulan berada di kawasan tersebut ikut melihat kejadian mengerikan tersebut.
Selain tenda terbang, akhir-akhir ini juga sedang marak video cuaca buruk di Gunung Merbabu
Selain video tenda terbang, ada juga video badai mengerikan yang melanda Merbabu akhir-akhir ini. Video ini diunggah oleh @hamid_can dan menjadi viral setelah diunggah ulang oleh akun @mountainesia.
Banyak netizen yang komentar atas kejadian mengerikan ini.
"Duhhhhh ngeri ndesss," komentar @juprawofficial
"Seremmmm mas," Komentar @mardeeyana_dyan
Ada juga netizen yang ceritakan pengalaman kena badai dalam video ini.
"Dulu pernah pas di ceremai lebih dahsyat ujan angin petir pula haha tpi itu sensasinya lo," komentar @choni_250392
Ada juga netizen yang memberikan tips agar tenda tak terbang saat terkena bada.
"Itu yang fly sheetnya terbang-terbang kurang kenceng ngikatnya, kalo bisa cari kayu yang agak gede misalkan pasak gak kuat nahan," komentar @fachrudinesia
Waspada terhadap cuaca dan ketahui cara memasang tenda dengan benar agar tendamu tak terbang!

Memasang tenda itu gampang-gampang susah. Tapi Kamu nggak boleh menganggap remeh. Karena saat berada di gunung kita tak pernah tahu apa yang terjadi. Bisa saja terjadi hujan deras, angin kencang, badai, atau malah petir.
So, meskipun kita bisa melihat beragam keindahan alam di gunung, kita harus tetap hati-hati dan memperhatikan hal-hal kecil saat naik gunung.
Hindari mendaki di musim hujan dan musim pancaroba biar Kamu nggak ketemu badai, hujan lebat, atau cuaca yang tak tentu.
Ohya, Kamu juga wajib tahu trik memasang tenda berikut ini agar tendamu tidak terbang saat cuaca buruk:

- Usahakan untuk membangun tenda di lembah atau di balik bukit. Hindari puncak bukit, karena angin di atas bukit pasti sangatlah kencang.
- Jangan lupa bawa pasak lebih banyak, karena pasak bisa menahan angin yang menerpa tenda.
- Tutuplah tenda dengan rapat saat terjadi badai, hal ini bisa menghalangi angin masuk ke tenda sehingga tenda bisa tetap berdiri.
- Usahakan untuk tetap tinggal di dalam tenda saat badai, jangan tinggalkan tenda sendirian karena ditinggal sendirian itu rasanya sakit. Hehe .. Sebenarnya, trik ini bisa membantumu untuk menahan posisi tenda agar tidak terbang.
- Ohya, jangan lupa untuk memasang semua tali pancang dengan kuat, pastikan pasak juga menancap dengan sudut dan posisi yang benar.
Kamu bisa baca tips ini juga: Cara Mendirikan Tenda Saat Badai atau Angin kencang
Tetaplah waspada dan perhatikan cuaca sebelum memutuskan untuk mendaki, karena mendaki bukan hanya tentang senang-senang dan foto-foto semata.
Baca juga:
- Belajar dari Kasus Kematian di Puncak Garuda Merapi, Harusnya Pendaki Lebih Cerdas Saat Mendaki!
- Kumpulan Foto Pendakian Ini Buktikan Kalau Mendaki Itu Bukan Untuk Orang yang Nggak Punya Nyali
- Kisah Inspiratif CEO Phinemo yang Hobi Menulis dan Mendaki Gunung
- Saya Berhenti Sejenak dari Mendaki Gunung, Karena Saya Mencintai Gunung