A PHP Error was encountered

Severity: 8192

Message: Function create_function() is deprecated

Filename: controllers/Post.php

Line Number: 84

Backtrace:

File: /var/www/phinemo.com/html/apps/application/controllers/Post.php
Line: 84
Function: _error_handler

File: /var/www/phinemo.com/html/apps/application/controllers/Post.php
Line: 22
Function: autop

File: /var/www/phinemo.com/html/apps/index.php
Line: 315
Function: require_once

INSPIRATION


Anak-anak Muda Ini Pecahkan Rekor dengan Berjalan Pada Seutas Tali di Puncak Gunung Parang

Echi — 24 March 2016

pushing-panda

Saya ingin menaklukkan ketakutan, ego, ambisi, dan kesombongan. Bukan memecundangi alam. Semoga segala emosi jiwa ini meluruh menjadi prestasi yang menginspirasi seluruh anak muda negeri – Ceppy Berkajaya –

 

Seperti yang diungkapkan Ceppy, berhasil melewati seutas tali diatas ketinggian bukanlah hal yang bisa disombongkan. Tapi, hal itu adalah salah satu cara untuk menaklukan ego dan kesombongan. Ceppy yang tergabung bersama Pushing Panda telah sukses melewati seutas tali yang menghubungkan antara dua gedung Sentra Timur Residence diketinggian lebih dari 300 mdpl.

Sukses “menaklukan” gedung Sentra Timur Residence, kini TIM Super Adventure menantang mereka untuk menaklukan Gunung Parang. Tantangan yang bertajuk penciptaan rekor dan sejarah Highline tertinggi di Indonesia disambut positive oleh Tim Pushing Panda.

Gunung Parang dengan ketinggian 900 mdpl menjadi arena berikutnya bagi tim Pushing Panda untuk beradu dengan maut. Dua tali pipih dengan panjang masing-masing 50 meter dan 35 meter terbentang diantara kedua Puncak Gunung Parang. Ceppy, Mulyana, dan Gin-Gin yang tergabung dalam Pushing Panda bergantian menyeberangi seutas tali pipih.

Berjalan pada seutas tali tentu bukan hal yang mudah, apalagi dilakukan diatas ketinggian 900 mdpl. Tentu banyak hal yang harus dihadapi selama melakukan aksi ekstrim itu. Mereka tidak hanya berhadapan dengan ketinggian, perubahan angin kencang dan cuaca ekstrim yang berubah-ubah menjadi hal yang harus diatasi.

Ketegangan S sempat terjadi ketika penyeberangan diwarnai angin yang kencang, gerimis, dan kabut yang cukup tebal. Dengan keseimbangan dan fokus yang tinggi, mereka berhasil melewati tali. Kesuksesan ini tentu tidak lepas dari usaha dan latihan yang keras.

Olah raga ekstrim yang dilakukan Pushing Panda dikenal dengan sebutan Slackline. Olahraga Slackline membutuhkan fokus dan keseimbangan yang tinggi. Selain itu, para slickliner adalah mereka yang memiliki adrenalin junkie. Anda yang tidak memiliki keahlian dalam hal ini dilarang melakukannya tanpa pengawasan dari para profesional.

Bagikan artikel ini :