Ini Alasan Mengapa Bali Begitu Mudah Dicintai
"Bali sekarang macet!" "Bali yang sekarang terlalu padat wisatawannya!" "Pantai-pantainya kotor sekarang!"
Itu beberapa anggapan teman yang saya tanya setelah pulang berlibur dari Bali. Memang, Bali sekarang luar biasa ramai. Kunjungan wisatawan terus meningkat. Menurut data Badan Pusat Statistik, kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali pada Oktober 2015 mencapai 369.447 orang, naik sebesar 8,14 persen dibandingkan dengan bulan Oktober 2014. secara kumulatif wisman yang datang ke Bali sebanyak 3.360.260 orang. Untuk periode tersebut asal wisman yang paling banyak datang ke Bali berkebangsaan Australia, Tiongkok, Jepang, Malaysia, dan Inggris dengan persentase masing-masing sebesar 24,47 persen, 17,92 persen, 5,72 persen, 4,53 persen, dan 4,13 persen.
Bosan dengan pantai itu-itu saja di Bali. Coba baca ini, pantai-pantai di Bali yang jarang terjamah turis!
Namun, satu yang penting, hampir semua teman yang baru berkunjung ke Bali pasti tak menolak jika diajak kembali berlibur ke sana.
Beberapa kali ke Bali, saya pribadi tak bisa menolak godaan untuk kembali ke sana. Pulau dewata memang selalu membuat kangen, terutama suasananya yang begitu khas. Nuansa tradisional yang kental berpadu dengan modernitas dapat dengan mudah kamu temukan di sini. Warga lokal yang begitu ramah, yang selalu mau direpoti para turis yang tersesat dan minta petunjuk jalan. Begitulah, Bali terlalu mudah dicintai. Terima kasih Arthur Levivier, telah membuat video 'Lovely Bali" dengan sangat 'cantik'.
Butuh referensi pantai terbaik di Bali untuk menikmati sunset dan sunrise? Artikel ini akan membantumu