Ini Pesan Terakhir Pendaki yang Tewas di Gunung Rinjani Kepada Orang tuanya

CC Flickr Creative Commons 2.0 Haekal Siregar

Ika Suseta Adelia (26 tahun) ditemukan tewas mengambang di Pemandian Aik Kalak (pemandian air panas) pukul 10.00 WITA, pada Minggu (8/5/2016) pukul 17.00 WITA. Saat itu diketahui Ike dan 4 rekan pendaki wanita lainnya sedang berendam di Pemandian Aik Kalak, Danau Segara Anak. Namun, tiba-tiba Ike dan 4 rekannya merasa ada sesuatu yang menarik mereka ke dalam air. Ke-4 rekan Ika berhasil keluar dari air panas, namun Ike menghilang. Rekan-rekannya sudah mencoba mencari, namun tak berhasil menemukan ika. Akhirnya rombongan turun ke Pos Sembalun untuk melaporkan kejadian tersebut.

Pesan terakhir Ike Adelia

Sebelum bertolak dari Palembang, Ike Adelia, Pendaki yang tewas di Gunung Rinjani ini sempat memberikan pesan terakhir kepada orang tuanya di Bandara.

Pi, Izinkan Ike pergi..

Kata terakhir Ike Adelia ini dikatakan hingga tiga kali kepada Ayahnya saat mengantarkan Ika Adelia menaiki pesawat tujuan Lombok. Pihak Keluarga tidak menyangka jika kata-kata yang diucapkan berulang kali oleh Ike Adelia ini adalah petanda bahwa Ike Adelia akan pergi untuk selamanya.

Foto diambil dari sini

Sejak SMA, Ike Adelia diketahui memang ingin sekali berangkat ke Lombok untuk berlibur dan bisa mendaki Gunung Rinjani. Namun setelah keinginannya terwujud, Ike Adelia malah ditemukan tewas mengambang di Pemandian Aik Kalak.

Dilansir dari Sriwijaya Pos, Yusdi Herly ayah Ike Adelia mengatakan jika ia dan keluarga sama sekali tidak memiliki firasat akan mendapatkan musibah ini. Kalimat 'Pi, izinkan Ike pergi' yang berulang kali kepadanya saat menurunkan koper saat di Bandara memang sempat membuat hati Yusdi tersentuh, namun Yusdi hanya menanggapi dengan kata 'Iya'.

Yusdi dan keluarga tampak tegar dengan kepergian Ike Adelia, pendaki yang tewas di Gunung Rinjani untuk selama-lamanya.

Selasa (10/5), pukul 22.18 WITA jenazah Ike Adelia telah berhasil dievakuasi ke Pos Senaru dan telah diserahkan oleh pihak Basarnas Kantor SAR Mataram kepada pihak kepolisian di Puskesmas Anyar Lombok Utara dan selanjutnya akan dibawa ke RS Bhayangkara Polda NTB untuk dilakukan otopsi.

***

Semoga kejadian ini menjadi pembelajaran kepada kita untuk tetap berhati-hati saat pendakian dan juga selalu waspada dengan keadaan apapun saat mendaki gunung. Semoga Ike Adelia bisa tenang di alam sana dan pihak keluarga diberikan ketabahan atas musibah ini.

Baca juga:

• Pendaki Wanita Tewas di Gunung Rinjani, Ini Kronologi Kejadiannya
• 4 Ancaman Mematikan yang Sering Mengintai Para Pendaki
• 10 Film Pendakian yang Mengajarkan Bahwa Pendakian Tak Hanya Tentang Puncak
• Tips Buang Air Besar Saat Pendakian
• Max, Pendaki Berusia 3 Tahun Yang Telah Menjelajah 15 Gunung Indonesia